Pages

Hari Terakhirku

Bila ditanya tentang hari terakhir,
Aku bisu tidak terjawab,
Dan...sudah pasti aku lelah memikirkan

Saat benak berbicara,
Air mata menghempas bumi,
Terkenang pula lurah hati pada usul,
Saat nukilan temui nokhtah,
Saat visual terpadam,
Dan saat sakit tertumpas,
Aku fikir diri ini kecil...


Diri yang tidak ber'ada,
Menempel pula dijalanan,
Tatkala mengemis kasih simpati saban hari

Tidak aku salah usulku,
Tidak aku salah pemiliku,
Tidak aku salah yang meracuniku,
Yang datang itu adalah NikmatNya,
Kekuatan bagi rohku,
Kekuatan aku hadap hari terakhirku

Minda ini percuma,
Langkah juga percuma,
Ibubapa dan saudaramu percuma,
Tapi...
Kasih sayang kita bersyarat

lagho duniawi,
Gugup hadapi kesakitan, perit dan payah,
Punya rahsia tersembunyi,
Hadaplah lelahmu untuk temui sinarmu
Teroka sakitmu untuk pupuk sadarmu
Kerna...dunia ini pinjaman sekecil cuma
Rugi untuk hanya terduduk dan membazir waktu

Sahabat,
Jika kau tanya jawabku,
Ini jawapanmu,
Sukarku tidak mematikan senyumku pada layar dunia,
Tetapi seikhlas senyuman itu masih disini,
Dan itu hanya rahsia terakhir kita...

By : B.B
12.11AM/23SEPT16

5 comments:

  1. Kerana semua yang bermula dari titik permulaan, pasti ada titik penyudahnya.
    (:

    ReplyDelete
    Replies
    1. Itulah manusia...kadang2 kita hidup hari2..macam kita hidup selamanya.

      Delete

COPYRIGHT@Hak Milik Kekal